Kamis, 26 Desember 2013

surat perikatan audit

Surat Perikatan Audit (Audit Engagement Letter)


Assalamulaikum Wr. Wb sobat Adhit-Slot semuanya.
Adhit-slot|Pekanbaru. Salam hangat dari saya untuk sobat semua, semoga selalu dilimpahkan kesehatan, rezeki yang melimpah dan segala hal yang positif-positif tentunya :D
Kali ini Adhit-Slot akan memposting contoh dari Surat Perikatan Audit (Audit Engagement Letter). Sebelumnya apa si yang dimaksud dengan Surat Perikatan Audit itu?

Menurut WikipediaSurat perikatan audit (audit engagement letter) adalah surat persetujuan antara auditor dengan kliennya tentang syarat-syarat pekerjaan audit yang akan dilaksanakan oleh auditor.
Bentuk dan isi surat perikatan audit dapat bervariasi di antara klien, namun surat tersebut umumnya berisi:
  • Tujuan audit atas laporan keuangan.
  • Tanggung jawab manajemen atas laporan keuangan.
  • Lingkup audit, termasuk penyebutan undang-undang, peraturan, pernyataan dari badan profesional yang harus dianut oleh auditor.
  • Bentuk laporan atau bentuk komunikasi lain yang akan digunakan oleh auditor untuk menyampaikan hasil perikatan.
  • Fakta bahwa karena sifat pengujian dan keterbatasan bawaan lain suatu audit, dan dengan keterbatasan bawaan pengendalian intern, terdapat risiko yang tidak dapat dihindari tentang kemungkinan beberapa salah saji material tidak dapat terdeteksi.
  • Akses yang tidak dibatasi terhadap catatan, dokumentasi, dan informasi lain apa pun yang diminta oleh auditor dalam hubungannya dengan audit.
  • Pembatasan atas tanggung jawab auditor.
  • Komunikasi melalui e-mail.

    Baiklah, berikut ini adalah contoh dari Surat Perikatan Audit (
    audit engagement letter):


------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kepada 

[Pihak yang Mengadakan Perikatan]

Saudara telah meminta kami untuk mengaudit neraca …………(selanjutnya disebut"Perusahaan") tanggal……………….., dan laporan laba rugi, laporan perubahan ekuitas dan laporan arus kas untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut. Surat ini menegaskan penerimaan kami dan pemahaman kami atas perikatan ini. Audit kami akan kami laksanakan dengan tujuan untuk menyatakan pendapat kami atas laporan keuangan tersebut.

Kami akan melaksanakan audit berdasarkan standar auditing yang ditetapkan Ikatan Akuntan Indonesia. Standar tersebut mengharuskan kami merencanakan dan melaksanakan audit agar memperoleh keyakinan memadai bahwa laporan keuangan bebas dari salah saji material. Suatu audit meliputi pemeriksaan, atas dasar pengujian, bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlah dan pengungkapan dalam laporan keuangan. Audit juga akan meliputi penilaian atas prinsip akuntansi yang digunakan dan estimasisignifikan yang dibuat oleh manajemen, serta penilaian atas penyajian laporan keuangan secara keseluruhan sesuai dengan ketentuan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang dikeluarkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia. Pendapat kami atas laporankeuangan tersebut adalah tergantung dari hasil penerapan prosedur-prosedur audit yang akan kami laksanakan, oleh karena itu, kami tidak memberikan jaminan bahwa kami dapat memberikan pendapat wajar tanpa pengecualian atas laporan keuangan tersebut di atas.

Sebagai bagian dari proses audit, kami akan melakukan permintaan keterangan dari manajemen tentang pernyataan manajemen yang disajikan dalam laporan keuangan. Kami juga akan meminta pernyataan tertulis clien manajemen yang menjelaskan bahwa penyajian laporan keuangan adalah tanggung jawab manajemen dan penegasan tertulis lainnya untuk mengkonfirmasi beberapa pernyataan yang dibuat oleh manajemen kepada kami selama proses audit kami. Tanggapan manajemen atas permintaan keterangan kami dan pemerolehan pernyataan tertulis dari manajemen diwajibkan oleh standar auditing sebagai bagian dari bukti audit yang akan kamiandalkan sebagai dasar dalam memberikan pendapat atas laporan keuangan. Karena pentingnya surat pernyataan manajemen tersebut, Perusahaan setuju untuk membebaskan dan mengganti rugi kepada……………(nama KAP yang bersangkutan) dan stafnya atas segala tuntutan, kewajiban, dan biaya-biaya yang akan dikeluarkan sebagai akibat dari kesalahan pernyataan manajemen berkaitan dengan jasa audit yang kami berikan sesuai dengan perikatan ini.

Audit kami mengandung risiko bawaan bahwa bila terdapat kekeliruan dan ketidakberesan material, termasuk kecurangan atau pemalsuan, mungkin tidak akan terdeteksi. Namun, bila kami menemukan adanya hal-hal tersebut dalam audit kami,informasi tersebut akan kami sampaikan kepada Saudara.

Sebagai tambahan laporan audit kami atas laporan keuangan, kami akan menyampaikan surat terpisah tentang kelemahan signifikan pengendalian intern yang kami temukan dalam audit yang kami lakukan.

Kami mengingatkan Saudara bahwa tanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan, termasuk pengungkapan memadai merupakan tanggung jawab manajemen perusahaan. Tanggung jawab ini mencakup pula penyelenggaraan catatan akuntansi dan pengendalian intern memadai, pemilihan dan penerapan kebijakan akuntansi, dan penjagaan keamanan aktiva perusahaan..Sebagai bagian dari proses audit, kami akan meminta penegasan tertulis dari Saudara tentang representasi yang Saudara buat untuk kami dalam rangka audit yang kami laksanakan.

Kami mengharapkan kerja sama penuh dari staf Saudara dan kami yakin bahwa mereka akan menyediakan catatan, dokumentasi, dan informasi lain yang kami perlukan dalam rangka audit kami. Berdasarkan diskusi tentang operasi perusahaan dan perencanaan audit kami, fee audit kami perkirakan sebesar Rp …………. Ditambah direct out of pocket expenses dan Pajak Pertambahan Nilai. Fee tersebut kami hitung berdasarkan waktu yang diperlukan oleh staf yang kami tugasi untuk melaksanakan audit ini dan tarif per jam staf yang kami tugasi, yang bervariasi sesuai dengan tingkat tanggung jawab yang dipikul dan pengalaman serta keahlian yang diperlukan. Jumlah tersebut akan kami tagih sesuai dengan kemajuan pekerjaan kami.
Surat perikatan audit ini akan efektif berlaku untuk tahun-tahun yang akan datang kecuali jika dihentikan, diubah, atau diganti.

Silakan menandatangani dan mengembalikan copy surat perikatan audit terlampir yang menunjukkan kesepakatan Saudara atas pengaturan tentang audit atas laporan keuangan tersebut di atas.

Terima kasih atas kesempatan yang Saudara berikan kepada kami untuk menyediakan jasa audit bagi Saudara.
PT KXT                                                            Kantor Akuntan Publik

 

Minggu, 31 Maret 2013

Prospek E. Commerce di Indonesia dan Dunia

Prospek Ecommerce diIndonesia dan di dunia

Prospek E-commerce di Indonesia dan DuniaElectronic commerce (E-COMMERCE) merupakan sebuah produk teknologi yang sekarang banyak digunakan oleh pelaku bisnis baik di Indonesia maupun di dunia dalam menjalankan aktifitas bisnisnya. E-commerce sendiri meliputi kegiatan berdagang dan berbelanja melalui media internet. Dengan adanya media internet, para pelaku bisnis dapat menjadi lebih mudah memasarkan produknya begitu juga dengan para konsumen yang dapat dengan mudah menemukan dan membeli produk yang diinginkannya.

Pada awalnya perdagangan elektronik (E-commerce) merupakan aktivitas perdagangan yang hanya memanfaatkan transaksi komersial saja, misalnya mengirim dokumen komersial seperti pesanan pembelian secara elektronik. Kemudian berkembang menjadi suatu aktivitas yang mempunyai istilah yang lebih tepat yaitu "perdagangan via web" (pembelian barang dan jasa melalui World Wide Web). Pada awalnya ketika web mulai terkenal di masyarakat pada tahun 1994, banyak jurnalis memperkirakan bahwa e-commerce akan menjadi sebuah sektor ekonomi baru sehingga pada era 1998 - 2000-an, banyak bisnis di AS dan Eropa mengembangkan situs web perdagangan ini.

Perkembangan e-commerce diIndonesia sendiri telah ada sejak tahun 1996, dengan berdirinya Dyviacom Intrabum atau D-net sebagai perintis transaksi online. Wahana transaksi berupa mall online yang disebut D-Mall ini telah menampung sekitar 33 toko online/merchant. Produk yang dijual bermacam-macam, mulai dari makanan, aksesori, pakaian, produk perkantoran sampai furniture.
Penggunaan E-commerce di dunia dan Indonesia kedepannya sangat menjanjikan . fenomena menjamurnya toko online (E-shop) merupakan salah satu indicator bahwa  e-commerce menjadi media yang berpengaruh penting dalam kegiatan bisnis.  Berdasarkan Riset center e-Commerce di Texas University menganalisa 2000 perusahaan yang online di internet, sektor yang tumbuh paling cepat adalah e-Commerce, naik sampai 72% dari $99,8 Milyar menjadi $171,5 Milyar. Di tahun 2006 pendapatan di Internet telah mencapai angka triliunan dollar, benar-benar angka yang menakjubkan. Adanya peningkatan transaksi online merupakan indicator kedua yang menunjukan bahwa ecommerce menjadi prospek yang baik di masa yang akan datang.

Didalam aktivitas kegiatan e-commerce para pelaku bisnis dan konsumen harus mengetahui resiko/kerugian yang bisa ditimbulkan yaitu:
• Isu security
• Pembajakan kartu kredit, stock exchange fraud, banking fraud, hak atas kekayaan intelektual, akses ilegal ke system informasi (hacking) perusakan web site sampai dengan pencurian data.
• Ketidaksesuaian jenis dan kualitas barang yang dijanjikan,
• Ketidaktepatan waktu pengiriman barang
• No cash payment.
• Indonesia belum memiliki perangkat hukum yang mengakomodasi perkembangan e-commerce.
• Masalah kultur, yaitu sebagian masyarakat kurang merasa puas bila tidak melihat langsung barang yang akan dibelinya.

Meskipun kegiatan E-commerce memiliki resiko yang mungkin terjadi, namun banyak keuntungan yang bisa dirasakan oleh pelaku bisnis dan konsumen, hal tersebut antara lain:
 kemudahan dalam segi modal, karena bisnis online tidaklah terlalu membutuhkan modal yang besar, cukup dengan satu unit komputer dan jaringan internet.
 jaringan internet dapat menjangkau konsumen, karena internet bersifat global dan mendunia sehingga kita dapat menjangkau kosumen yang jauh dengan mudah dengan mempromosikan produk dengan mudah di internet.
 E-Commerce dapat membuat waktu berbelanja menjadi singkat karena tersedianya informasi secara menyeluruh di internet sepanjang waktu. Semakin banyak manusia yang bekerja dan beraktifitas di rumah dengan menggunakan internet berarti mengurangi perjalanan untuk bekerja, belanja dan aktifitas lainnya, sehingga mengurangi kemacetan jalan dan mereduksi polusi udara.

Sumber refrensi:
• http://websitedansaya.blogspot.com/2012/03/sejarah-perkembangan-e-commerce.html
• http://ahmad1397maulana.blogspot.com/2012/01/sejarah-e-commerce-di-dunia.html
• http://www.pantonanews.com/2074-sejarah-bisnis-online#sthash.fPoZ8DNk.5VvQX9Pf.dpuf

Minggu, 06 Januari 2013

ushul fiqh


MAKALAH
Ushul fiqh
Mukjizat Al-Qur’an
Tugas Mandiri
Disusun oleh:
Nama : paradila kusuma rini
Kelas/ prodi: A/EI
NPM : 1173814
No. Urut : 22



JURUSAN SYARI’AH
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI
(STAIN) JURAI SIWO METRO
T.A 2012
KATA PENGANTAR
Asalamuallaikum wr.wb
Alhamdulillah Puji syukur kami semua panjatkan atas kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan hidayah-nya, penyusun dapat menyelesaikan pembuatan tugas Makalah ushu fiqh. tugas ini di buat untuk memenuhi salah satu syarat dalam belajar mengajar mata kuliahushul fiqh, Selama penyelesaian makalah ini, penulis tidak terlepas dari bantuan, dan bimbingan serta dorongan dari banyak pihak.
Penyusun menyadari bahwa dalam pembuatan tugas makalah ini, masih banyak sekali kekurangan dan kesalahan, oleh sebab itu penulis sangat mengharapkan saran, kritik dan masukannya yang sifatnya membangun untuk perbaikan dan penyempurnaan  dalam pembuatan makalah yang akan datang. Karena mungkin kurangnya kemampuan dan refrensi yang penyusun miliki. akan tetapi dengan ini penulis akan selalu berusaha semaksimal mungkin untuk menyempurnakan tugas Makalah ini. Mungkin pada tahapan sekarang penyusun belum mampu menyempurnakan pembahasan yang terkandung di dalam makalah ini, mudah-mudahan dengan semangat belajar dan kemauan yang keras di iringi dengan niat yang baik penyusun dapat menyempurnakan Makalah ini di masa-masa yang akan datang.
Demikian  makalah ini penulis buat mudah-mudahan dapat berguna dan bermanfaat buat kita semua.”Amin”.
Wasalamu allaikum wr.wb.  
Metro, oktober 2012
  Hormat kami

      penyusun


DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................         I
KATA PENGANTAR .............................................................................       II
DAFTAR ISI .............................................................................................      III
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................        1
A.    Latar belakang ..............................................................................        1
B.     Rumusan Masalah ........................................................................        1
BAB II PEMBAHASAN ..........................................................................        2
A.    Pengertiam Mukjizat ....................................................................        2
B.     Al-Qur’an sebagai mukjizat .........................................................        2
C.    Unsur-unsur kemukjizat Al-Qur’an.............................................        4
D.    Keutamaan Al-Qur’an ..................................................................        8
BAB III PENUTUP ..................................................................................      10
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................      11





BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar belakang
Al-qura’an adalah kitab suci yang diturunkan kepada nabi Muhammad saw dan merupakan mukjizat untuknya yang digunakan untuk pedomam hidup manusia. Al-Qur’an diturunkan dalam bahasa Arab dan makna yang pasti sebagai bukti bagi rasulullah bahwa dia adalah utusan Allah, sebagai undang-undang dan sebagai sarana pendekatan (seorang hamba kepada tuhannya) sekaligus sebagai ibadah bila dibaca.
Al-Qur’an adalah tolok ukur wawasan pengetahuan keislaman, sejak dahulu pada zaman Rasulullah saw sampai pada masa yang akan datang dan merupakan wahyu ilahi yang wajib dipahami kandungannya oleh umat Islam agar mampu mengaplikasikan ajaran yang terkandung di dalamnya dengan baik dan benar sesuai dengan yang dikehendaki oleh Allah swt. Salah satu cara memahami kandungan al-Qur’an adalah dengan mempelajari tafsir dan hadist. Hadist Nabi SAW adalah petunjuk bagi umat Islam setelah Al Quran, yang sekaligus penjelas utama dari Al Quran.


B.     Rumusan masalah

1.      Apakah maksud dari mukjizat?
2.      Mengapa al-Qur’an dapat dikatakan mukjizat Allah kepada nabi Muhammad?
3.      Apakah unsur-unsur yang terdapat dalam mukjizat al-Qur’an?
4.      Apakah keutamaan mukjizat Al-Qur’an?



 BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian mukjizat
Mukjizat menurut bahasa ialah melemahkan sedangkan menurut istilah berarti sesuatu yang diperlihatkan Allah melalui nabi dan rasul sebagai bukti kebenaran atas kenabiaannya. Pelaku yang melemahkan dinamai mukjiz dan bila kemampuannya melemahkan pihak umat menonjol sehingga mampu membungkamkan lawan.ia dinamai “mukjizat”.[1]
Mukjizat terbesar nabi Muhammad adalah Al-Qur’an. Mukjizat nabi Muhammad berbeda dari rasu-rasul yang lainnya yang rata-rata bersifat fisik Yang dapat disaksikan oleh mata. Mukjizat nabi Muhammad bersifat makna tidak dapat dilihat keistimewaannya oleh mata tetapi hanya dapat dirasakan dan ini berlaku sepanjang masa meskipun nabi sudah tidak ada. Hal ini sesuai dengan kedudukan nabi Muhammad sebagai nabi terakhir dan rasul terakhir.
Mukjizat bagi seorang rasul merupakan salah satu identitas dari kerasulannya. Mukjizat biasanya diberikan Allah dalam bentuk sesuatu yang berlaku pada masanya dan Rasul memunculkan keluar biasanya.
.
B. Al-Qur'an sebagai Mukjizat
Al-Qur'an merupakan satu-satunya kitab samawi yang dengan jelas dan tegas menyatakan bahwa tidak seorang pun yang mampu mendatangkan kitab sepertinya, meskipun seluruh manusia dan jin berkumpul untuk melakukan hal itu.
Para ulama sepakat bahwa Al-Qur’an melemahkan manusia untuk membuat yang sepadan dengannya tidak hanya dilihat dari satu segi saja, tetapi dari beberapa segi; lafal,makna dan jiwa yang terkandungan di dalam Al-Qur’an sehingga manusia tidak mampu untuk melawannya.
Berikut ini beberapa kemukjizatan Al-Qur’an yang mampu dijangkau akal manusia, antara lain :
1.      Kesatuan kalimat, makna, hukum dan teori
Al-Qur’an terdiri dari 6000 ayat. Isinya diungkapkan dalam berbagai macam bentuk kalimat dan tata bahasa, mengandung pokok bahasan yang bermacam-macam yaitu akidah, akhlaq dan hukum, menetapkan beberapa teori yaitu alam, soaial, dan psikologi[2].
Al-Qur'an mengandung berbagai ilmu pengetahuan yang paling tinggi, paling luhur dan berharga nilai-nilai akhlaknya, paling adil dan kokoh undang-undang pidana dan perdatanya, paling bijak tatanan ibadah, hukum-hukum pribadi dan sosialnya, paling berpengaruh dan bermanfaat nasehat-nasehat dan wejangannya, paling menarik kisah-kisah sejarahnya, dan paling baik metode pendidikan dan pengajarannya.
2.      Keselarasan ayat dengan teori yang mampu diungkapkan oleh ilmu pengetahuan
Tujuan utama Al-Qur’an bukan untuk menetapkan teori ilmiah tentang penciptaan langit, bumi, manusia, gerakan-gerakan benda planet dan lain sebagainya, melainkan untuk mengingatkan manusia adanya Allah dan keesaannya dan untuk mengingatkan atasa segala nikmat dan tujuan-tujuan lainnya.
3.      Pemberitaan tentang hal-hal yang tidak diketahui kecuali Allah yang maha mengetahui yang gaib.
Al-Qur’an memberitahukan tentang terjadinya beberapa peristiwa di masa yang akan datang yang tidak seorangpun mengetahui. Seperti firman Allah:
“ alif Laam Miim. Telah dikalahkan bangsa rumawi, di negeri yang terdekat dan mereka sesudah dikalahkan itu akan menang dalam beberapa tahun lagi.” (QS. Ar-Ruum :1-4)
Al-Qur’an juga menceritakan kisah umat-umat terdahulu yang tidak meninggalkan bekas sejarah, tidak meninggalkan bukti  atau tanda yang menceritakan keberadaannya. Hal ini adalah bukti bahwa Al-Qur’an adalah dari Allah yang tidak ada kesamaan baginya tentang hal-hal masa kini, masa lalu dan masa ayang akan datang. Allah memberikan petunjuk dengan firmannya :
“ itu adalah diantara berita-berita penting tentang yang gaib yang kami wahyukan kepadamu (Muhammad); tidak pernah kamu mengetahuinya, dan tidak (pula) kaummu sebelum ini.”(QS. Huud : 49)
4.      Kefasihan lafal. Kebalagahan ungkapan dan kekuatan pengaruh Al-Qur’an.
Di dalam Al-Qur’an tidak terdapat lafal yang membosankan pendengaran dan keracunan susunan kalimat. Ditijau dari kesesuaian antar ungkapan dengan situasai dan kondisi Al-Qur’an telah berada di tingkat balaghah yang tertinggi. Hal ini sangat berpengaruh bagi mereka yang memiliki citarasa bahasa arab dalam memperhatikan unsur penyempurnaan, pribahasa, argumentasi, dialog, penetapan hukum akidah yang benar, penghinaan kepada mereka yang ingkar dan dalam pengungkapan makna yang dikandung serta tujuan yang dilontarkan.[3]

C. Unsur-Unsur Kemukjizatan Al-Qur'an
Setelah secara global kita mengetahui bahwa Al-Qur'an merupakan kalam dan mukjizat Ilahi, kami akan menjelaskan lebih luas lagi unsur-unsur kemukjizatan kitab suci ini, antara lain :
1.      Gaya Bahasa
Unsur pertama kemukjizatan Al-Qur'an ialah kefasihan dan balaghah-nya. Artinya, untuk menyampaikan maksud dan tujuan dalam setiap masalah, Allah SWT menggunakan kata dan kalimat yang paling lembut, indah, ringan, serasi, dan kokoh. Melalui cara tersebut, Dia menyampaikan makna-makna yang dimaksudkan kepada para mukhathab (audiens), yaitu melalui sastra yang paling baik dan mudah dipahami. Bahkan Umar Bin Khathab pun mulanya mmemusuhi nabi Muhammad dan berusaha untuk membunuhnya, lalu ia masuk islam karena mendengar petikan ayat-ayat Al-Qur’an. Susunan al-Qur’an tidak dapat disamai oleh karya sebaik apapun.[4]  
Keindahan Al-Qur’an terdapat dalam penggunaan bahasa, susunan kata, kalimat, ungkapan dan hubungan antara satu ungkapan dengan yang lain. Kaum Muslimin selain mengangumi keindahan bahasa tetapi juga menyakini bahwa ayat-ayat Al-Qur’an adalah petunjuk kebahagian di dunia dan akhirat.[5]
2.      Susunan kalimat ( Uslub) al-Qur’an
Singkat kata, Al-Qur'an mengandung seluruh dasar-dasar yang dibutuhkan oleh setiap manusia untuk merealisasikan kebahagiaan mereka di dunia dan akhirat. Semuanya itu dirangkai dengan susunan yang indah dan menarik yang tidak ada bandingannya, sehingga semua lapisan masyarakat dapat mengambil manfaat darinya sesuai dengan potensi mereka masing-masing. Di dalam susunan tersebut terkandung nilai-nilai istimewa dan tidak akan pernah ada pada ucapan manusia.[6]
Terangkumnya semua ilmu pengetahuan dan hakikat di dalam sebuah kitab seperti ini mengungguli kemampuan manusia biasa. Akan tetapi yang lebih mengagumkan dan menakjubkan adalah bahwa kitab agung ini diturunkan kepada seorang manusia yang tidak pernah belajar dan mengenyam pendidikan sama sekali sepanjang hidupnya, serta tidak pernah—walaupun hanya sejenak—memegang pena dan kertas. Ia hidup dan tumbuh besar di sebuah lingkungan yang jauh dari kemajuan dan peradaban.
Yang lebih mengagumkan lagi, selama 40 tahun sebelum diutus menjadi nabi, ia tidak pernah terdengar ucapan mukjizat semacam itu. Sedangkan ayat-ayat Al-Qur'an dan wahyu Ilahi yang beliau sampaikan pada masa-masa kenabiannya memiliki metode dan susunan kata yang khas dan berbeda sama sekali dari seluruh perkataan dan ucapan pribadinya. Perbedaan yang jelas antara kitab tersebut dengan seluruh ucapan beliau dapat disentuh dan disaksikan oleh seluruh masyarakat dan umatnya. Sekaitan dengan ini, Allah SWT berfirman
, "Dan kamu tidak pernah membaca sebelum satu bukupun dan kamu tidak pernah menulis satu buku dengan tanganmu. Karena jika kamu pernah membaca dan menulis, maka para pengingkar itu betul-betul akan merasa ragu [terhadap Al-Qur'an]". (QS. Al-'Ankabut: 48)
Pada ayat yang lainnya Allah SWT berfirman,
 "Katakanlah, 'Jikalah Allah menghendaki, niscaya aku tidak membacakannya kepadamu dan Allah tidak pula memberi tahukannya kepadamu.' Sesungguhnya aku telah tinggal bersamamu beberapa lama sebelumnya. Maka apakah kamu tidak memikirkannya?" (QS.Yunus: 16)
Dan kemungkinan besar bahwa ayat 23 surah Al-Baqarah yang menegaskan,
"Dan jika kalian masih merasa ragu terhadap apa yang kami turunkan kepada hamba Kami, maka buatlah yang serupa dengannya,"
 menunjukan unsur kemukjizatan ini. Yakni, kemungkinan besar kata ganti "nya" yang terdapat pada kata "serupa dengannya" itu kembali kepada kata "hamba Kami".
Kesimpulannya, barangkali kita berasumsi tentu mustahil bahwa ratusan kelompok yang terdiri dari para ilmuan yang ahli di bidangnya masing-masing bekerja sama dan saling membantu itu mampu membuat kitab yang serupa dengan Al-Qur'an. Namun, tidak mungkin bagi satu orang yang ummi (tidak belajar baca-tulis sama sekali) mampu melakukan hal tersebut. Dengan demikian, kedatangan Al-Qur'an dengan segenap keistimewaan dan keunggulannya dari seorang yang ummi merupakan unsur lain dari kemukjizatan kitab suci itu.
3.      hukum Ilahi yang sempurna
AL-Qur’an menjelaskan pokok aturan akidah, norma-norma, keutamaan, sopan santun, undang-undang ekonomi politik, sosial dan kemasyarakatan, serta hukum-hukum ibadah. Tentang akidah, Al-Qur’an mengajak umat manusia pada akidah yang sucu dan tinggi yakni beriman kepada Allah yang maha Agung, menyatakan adanya Nabi dan Rasul serta mempercayai semua kitab samawi.[7]
Dalam bidang Undang-undang Al-Qura’an telah menetapkan kaidah-kaidah mengenai hukum perdata, pidana politik dan ekonomi. Mengenai hubungan internasional, Al-Qur’an telah menetapkan dasar-dasarnya yang paling sempurna dan adil, baik dalam keadaan damai ataupun perang.
4.      ketelitian redaksi
a.       keseimbangan antara jumlah bilangan kata dengan antonimnya
b.      keseimbangan jumlah kata dengan sinonimnya/ makna yang dikandung
c.       keseimbangan antara jumlah bilangan kata dengan jumlah kata yang menunjukkan kepada akibatnya
d.      keseimbangan antara jumlah bilangan kata dengan kata penyebabnya
e.       keseimbangan lainnya.
5.      berita tentang hal-hal gaib
berita-berita gaib yang terdapat pada wahyu Allah, yakni taurat, injil, dan Al-Qur’an merupakan mikjizat. Berita gaib dalam wahyu Allah itu membuat manusia takjub karena akal manusia tidak sampai kepada hal-hal tersebut. Salah satu mukjizat Al Qur’an adalah bahwa di dalamnya banyak sekali terdapat ungkapan dan keterangan baru terungkap oleh ilmu pengetahuan dan sejarah pada akhir abad ini, makna yang terkandung di dalamnya sama sekali tidak terbayangkan oleh pikiran orang yang hidup pada masa Al-Qur’an diturunkan.
6.      isyarat-isyarat ilmiah
a.       Cahaya matahari bersumber dari dalam diri sendiri dan bulan merupakan pantulan
b.      Kurangnya oksigen pada ketinggian dapat menyesakkan napas
c.       Perbedaan sidik jari manusia
d.      Aroma/ bau manusia berbeda-beda
e.       Masa penyusuan ideal dan minimal kehamilan
f.       Adanya nurani(superego) dan bawah sadar manusia
g.      Yang merasakan nyeri adalah kulit
D. KEUTAMAAN MUKJIZAT AL-QUR’AN
Mukjizat Al-Qur’an berbeda dengan mukjizat-mukjizat para rasul yang terdahulu, dalam berbagai sudut keluarbiasaannya. Di dalam Al-Qur’an keluarbiasaannya tampak di dalam satu huruf saja yang mengandung makna dahsyat sekali. Antara lain yang termasuk keutamaan mukjizat Al-Qur’an sebagai berikut :
1.      Al-Qur’an mukjizat yang kekal
Al-Qur’an suatu mukjizat yang terbesar dan kekal abadi. Umat muslim dan umat lain dapat memegang, membaca, menghayati, memahami, mengamalkan isinya untuk mencapai kebahagian dunia dan keselamatan akhirat. Al-Qur’an mempunyai kedudukan sungguh mulia dan mendapat tempat yang agung di hati sanubari kaum muslimin.
Al-Qur’an mencakup seluruh wahyu yang disampaikan kepada para Nabi dan Rasul yang terdahulu, baik berupa petunjuk, perbaikan, pendidikan, pengajaran keseluruhan budi pekerti dan undang-undangnya.[8]
2.      Al-Qur’an menentukan sumber ilmu pengetahuan seorang muslim
Suatu perbedaan lain antara perbedaan mukjizat Al-Qur’an dengan mukjizat sebelumnya, bahwasannya Al-Qur’an telah menetapkan sumber pengetahuan manusia. Al-Qur'an mengandung berbagai ilmu pengetahuan yang paling tinggi, paling luhur dan berharga nilai-nilai akhlaknya, paling adil dan kokoh undang-undang pidana dan perdatanya, paling bijak tatanan ibadah, hukum-hukum pribadi dan sosialnya, paling berpengaruh dan bermanfaat nasehat-nasehat dan wejangannya, paling menarik kisah-kisah sejarahnya, dan paling baik metode pendidikan dan pengajarannya. Al-Qur’an telah menceritakan kepada kita bagaimana cara manusia belajar, sesuai dengan firman Allah :
“dan Dia mengajarkan kepada anak adam nama-nama (benda-benda) seluruhnnya.”(Q.S Al-Baqarah, 2 :31)
3.      Al-Qur’an sebagai pedoman hidup
Sesungguhnya tidak ada suatu problema yang berhubungan erat dengan kehidupan manusia melainkan terdapat jalan yang dapat memecahkan problema itu dalam kitab Allah. Al-Qur’an mengandung berbagai hakikat alam seluruhnya, dan diterangkannyadalam kalimat-kalimat Yang sesuai dengan kemempuan pemikiran akal yang tumbuh ketika ia diturunkan, kemudian ia dapat disesuaikan dengan kemampuan pemikiran-pemikiran generasi-generasi mendatang.



BAB III
PENUTUP
A.    Kesimpulan
Dapat dikatakan dari keterangan beberapa reverensi buku yang saya baca bahwa Al-Qur’an datang langsung dari Allah dan bukan merupakan ciptaan nabi Muhammad saw. Al-Qur’an merupakan mukjizat karena langsung dari Allah, tidak ada keraguan baginya.  Nabi muhammad sendiripun telah membuktikan bahwa itu bukan buatannnya melainkan dari Allah.
Al-Qur'an mengandung berbagai ilmu pengetahuan yang paling tinggi, paling luhur dan berharga nilai-nilai akhlaknya, paling adil dan kokoh undang-undang pidana dan perdatanya, paling bijak tatanan ibadah, hukum-hukum pribadi dan sosialnya, paling berpengaruh dan bermanfaat nasehat-nasehatnya , serta paling menarik kisah-kisah sejarahnya, dan paling baik metode pendidikan dan pengajarannya.
Barangkali kita berasumsi tentu mustahil bahwa ratusan kelompok yang terdiri dari para ilmuan yang ahli di bidangnya masing-masing bekerja sama dan saling membantu itu mampu membuat kitab yang serupa dengan Al-Qur'an. Namun, tidak mungkin bagi satu orang yang ummi (tidak belajar baca-tulis sama sekali) mampu melakukan hal tersebut. Dengan demikian, kedatangan Al-Qur'an dengan segenap keistimewaan dan keunggulannya dari seorang yang ummi merupakan unsur lain dari kemukjizatan kitab suci itu.



DAFTAR PUTAKA
Syarifuddin, Amir , Ushul Fiqh, Bandung : Logos Wacana Ilmu, 2000
Wahhab Khallaf, Abdul, Ushul Fikih, Jakarta : Pustaka Amani, 2003
Al-Mutawalli Asy-Sya’rawi, Muhammad, mukjizat Al-Qur’an , Surabaya: PT. Bungkul Indah, 1995
Anwar, Rosihon, Ulum Al-Qur’an,Bandung: Pustaka setia, 2010
Agil Husin Al-Munawar, Al-Qur’an membangun tradisi, Jakarta: Ciputat Press, 2003






[1] M. Quraish shihab, Mukjizat Al-Qur’an, Bandung, 1997, hlm. 23
[2] Abdul wahhab khallaf, ilmu ushul fikih, (Jakarta: Pustaka Amani, 2003), cet. I, Hlm. 25.
[3] Abdul Wahhab Khallaf, op. Cit., hlm. 31
[4] Muhammad ‘Ali Ash-Shabuni, At-Tibyan fi ‘Ulum Al-Qur’an, Maktabah Al-Ghazali, Damaskus, 1390, hlm. 105
[5] Quraish Shihab, Membumikan Al-Qur’an, Mizan, 1992, hlm. 23
[6] Subhi Shalih, M abahits fi ‘Ulum Al-Qur’an,  Dar Al-‘Ilm li Al-Malaya, Beirut, 1985, hlm. 320
[7] Al- Shabuni, op. Cit., hlm. 198
[8]Said agil Husin Al Munawar, Al-Qur’an Membangun Tradisi Kesalehan Hakiki, cipitat press, Jakarta, 2003, hlm. 37